![]() |
Pertemuan dengan komisi B DPRD Ponorogo, DPPKAD, Dishub, dari UMPO, dan Jukir |
Mbah Amat, Ketua Paguyupan Parkir, banteng kawaan di daerahnya, yang juga Ketua Paguyupan Langen Tayub Purbo Budoyo Purbosuman. Dan karena kekagumannya dengan pembangunan jl HOS Cokroaminoto dia menciptakan lagu tentang indahnya pembangunan di jalan HOS Cokroaminoto. Lagu tersebut sudah ada di you tube dinyanyikan penyanyi lain.
Namun dengan kengototan daerah yang akan menerapkan E-parkir yang sekarang dalam tahap uji coba. Mbah Amat selaku ketua Paguyupan Citrem Waluku mengaku sangat kecewa sekali.
Terlebih ini sudah tahun politik mbok yao jangan bikin resah masyarakat kecil sekelas juru parkir. Kami sudah adem ayem. Mbah Amat bercerita kepada Ponorogo Pos, dulu sebelum akhir Desember 2022 kami hearing ke DPRD Ponorogo. Disana terjadi pertemuan segitiga antara jukir, Dishub, DPPKAD yang difasilitasi DPRD Komisi B.
“Di situ kami para jukir secara tegas menolak E-parkir serta menolak kenaikan setoran yang menurut kami tidak masuk akal, dan seiring waktu akhirnya kami menandatangani kenaikan dari 1,2 Miliar menjadi 1,4 Miliar,” katanya.
![]() |
Mbah Amat, Ketua Paguyuban Parkir Citrem Waluku |
Bingung Mbah Amat, teken kontrak telah terjadi dan dilaksanakan. Lha kok pendapatan parkir Aloon Aloon sedikit dikatakan bocor, dan para jukir reguler kena getahnya penerapan E parkir, ini kan keterlaluan.
Senada diutarakan oleh Sukarji selaku Dewan Penasehat parkir ikut berkomentar. “Kita itu udah teken kontrak kenaikan tarjet 1,4 Miliar dan mendapatkan karcis. Terus kok akan diberlakukan E parkir. Apa sudah ada payung hukumnya tanyanya?,” tanyanya keheranan.
![]() |
Pertemuan Jukir Musiman Aloon Aloon dengan Dishub Ponorogo |
Walaupun ditentang dan dirasa menyulitkan juru parkir, Pemerintah Kabupaten Ponorogo tetap melakukan uji coba penerapan parkir berbasis elektronik. Uji coba sudah dilakukan di sejumlah titik di jalan HOS Cokroaminoto dan merupakan tindaklanjut dari percobaan pertama di tahun 2022 lalu.
Kesuksesan e-parkir masih menjadi tanda tanya besar. Berkacamata dari beberapa daerah/kabupaten/kota lain memang sulit dan banyak kendala dari sistem E-Parkir di jalan raya.(*/my)
COMMENTS